Tidak kunjung cairnya dana bantuan dari pusat untuk penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika ke-60 di Bandung yang tinggal menghitung hari, membuat Walikota Bandung Ridwan Kamil merasa sedih. Padahal banyak hal yang perlu segera diselesaikan.
“Ya di situ kadang saya merasa sedih,” kata Ridwan Kamil, Senin (13/4/2015) lansir Republika.
Dari permohonan bantuan sebanyak Rp 10 miliar, baru Rp 1 miliar dana yang cair yang dipakai untuk memindahkan monumen Dasasila. Kang Emil pun berharap agar bantuan dari pusat itu cepat cair.
Karena belum turunnya dana, maka Kang Emil pun menyiasatinya dengan menggunakan sistem reimburse.
“Sebagian kerja dulu belum dibayar reimbourse saja dulu kerja dulu nanti kuitansi pembelian atau apa diganti,” ujarnya.
Meski terlambatnya dana dari pusat, namun pihaknya tetap habis-habisan untuk menyukseskan penyelenggaraan KAA yang akan dilangsungkan pada 24 April nanti. (fimadani.com)
0 Response to "Ridwan Kamil: 'Ya, Di Situ Kadang Saya Merasa Sedih'"
Post a Comment