Kejadian tangkap tangan KPK untuk politisi selain PKS itu bukan berita yang seksi. Maka karenanya beritanya pun biasa saja. Seperti biasanya orang orang Padang yang pandai membuat rendang. Atau orang Surabaya yang pandai meracik rujak cingur.
Setali tiga uang, KPK pun memperlakukannya biasa saja. Seperti sapi yang sudah biasa suka makan rumput atau burung yang pandai berkicau.
Berbeda dengan kejadian kasus daging impor dulu, tidak tertangkap tangan tapi masif diberitakan tangkap tangan. KPK pun kukuh meyakini bahwa LHI yang sedang rapat di DPP PKS -posisinya jauh dari uang 1 milyar yang diamakan KPK di hotel Meredien, adalah operasi tangkap tangan.
Maka, ketika yang dimaksud penegakan hukum ditujukan untuk menghabisi seseorang atau sekelompok orang, tapi membiarkan atau membiasakan sekelompok orang lainnya, sama halnya berharap hukum untuk tegak di atas dua kaki yang pincang!
(Abrar Rifai)
***
"Liat berita di metro tv kalau Ardiansyah korupsi dari komisi IV *ngga berani sebut dari partai PDIP. hahaha ngakak," twit netizen @H_kiem.
0 Response to "Operasi Tangkap Tangan Selain PKS Tidaklah "Seksi""
Post a Comment